
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait berharap bank swasta lain di Indonesia akan mengikuti langkah PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) atau BCA untuk ikut menyalurkan kredit pemilikan rumah atau KPR subsidi melalui skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
Ara, sapaannya, menyebut keinginan BCA untuk ikut mendukung program rumah subsidi adalah yang pertama kali berasal dari swasta. Dia mengeklaim hal itu berkait kepercayaan ke Presiden Prabowo Subianto, yang mendorong program prioritas 3 Juta Rumah.
Dia lalu berharap langkah BCA itu akan diikuti oleh bank swasta lainnya.
“Mekanisme FLPP, ya, tapi yang membiayai adalah swasta, ya ini pertama kali ya, mudah-mudahan bisa diikuti bank swasta lainnya ya,” ujarnya saat ditemui di kantor Badan Pusat Statistik (BPS) Jakarta, Selasa (26/8/2025).
Ara enggan menjawab kapan nantinya pembiayaan rumah subsidi skema FLPP itu akan ditindaklanjuti oleh BCA ke tahap MoU. Dia menyebut hal itu harus dijawab oleh pihak BCA.
“Kita tunggu dari BCA-nya. BCA kan baru menyampaikan kemarin secara terbuka kepada publik, ya kita tunggu dong. Tentu itu kan inisiatif baik saya sangat menghargai saya nanti akan laporkan kepada Presiden,” terangnya.
Sumber: finansial.bisnis.com